Bulan Bakti September dalam rangka Hari Jadi Provinsi Sulawesi Barat yang ke 19 Tahun yang masih 2 pekan lagi tepatnya di Tanggal 22 September 2023, namum rangkaian kegiatan menyambut hari jadi tersebut sudah banyak dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat salah satunya adalah Kerja Bakti Jumat Bersih bersama seluruh OPD lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat sesuai titik pembagian pada Surat yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Bapak Muhammad Idris.
Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat pada Kerja Bakti Jumat bersih tersebut masuk dalam pembagian TIM 7 dengan beberapa OPD lainnya dengan Locus Pasar Lama Mamuju. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman H. Syaharuddin, SE., M.Si menyambut antusias kegiatan ini dengan memerintahkan seluruh ASN dan Non ASN Perkim untuk wajib terjun langsung membersihkan area yang sudah ditentukan dengan masing – masing membawa alat kebersihan.
Tak heran Jumat Pagi Tanggal 8 September 2023 area pasar lama sangat ramai dengan ASN dan Non ASN Pemprov. Sulbar yang bergotong royong membersihkan area pasar sentral sungguh pemandangan yang jarang terjadi. Kadis Perkim menyampaikan bahwa “ini adalah ide yang sangat bagus, memberikan contoh yang baik kepada yang tinggal di area pasar baik itu pedagang maupun masyarakat sekitar tentang pentingnya selalu menjaga kebersihan agar kota kita selalu terlihat KEREN”
KADIS PERKIM PROV. SULBAR MENDAMPINGI PJ. GUBERNUR SULBAR DI GTRA SUMMIT KARIMUM KEPULAUAN RIAU 2023
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat H. Syaharuddin, SE; M.Si mendampingi Gubernur Sulawesi Barat Prof. Zudan pada parlehatan Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) di Kabupaten Karimun Kepulauan Riau tanggal 29-31 Agustus 2023.
Kegiatan GTRA ini membahas tentang pentingnya kerjasama para pemangku kepentingan, di bidang Reforma Agraria sesuai dengan amanat Presiden Joko Widodo dan Melalui forum GTRA ini pemangku kepentingan dapat berkoordinasi dan berkolaborasi sehingga proses reforma agraria dapat terselesaikan serta penyelesaian isu-isu reforma agraria dilakukan melalui sinkronisasi penataan aset dan penataan akses.
Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat melakukan Aksi Nyata Perecpatan Penanganan penanganan kemiskinan, stunting, anak tidak sekolah, perkawinan anak dan pengendalian inflasi yang disingkat 4 +1 di Kecamatan Malunda dan Ulumanda Kabupaten Majene pada Sabtu 5 Agustus 2023.
Aksi Nyata ini dilakukan setelah melakukan Rapat Koordinasi Percepatan penanganan kemiskinan, stunting, anak tidak sekolah, perkawinan anak dan pengendalian inflasi di Aula Wakil Bupati Majene pada 1 Agustus 2023 yang lalu. Rakor tersebut menghadirkan seluruh Tim Satuan Tugas sesuai SK Gubernur Nomor 296 Tentang Satuan Tugas Penanganan 4+1 khusus wilayah Kecamatan Malunda dan Ulumanda Kabupaten Majene yang dikoordinir oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat.
Langkah awal Aksi nyata ini, Kadis Perkim mengawalinya dengan mengunjungi 2 desa yaitu Desa Sulai yang ada di Kecamatan Ulumanda dan Desa Bambangan Kecamatan Malunda dengan mengikutsertakan Dharma Wanita Persatuan Unit Perkim sebagai salah satu stakeholder dalam aksi nyata ini. Untuk Desa Sulai, Kadis Perkim dan rombongan membagikan beras dan telur untuk masyarakat yang masuk dalam kategori kemiskinan ekstrim sedangkan di desa Bambangan membagikan beras dan telur untuk anak – anak yang tergolong anak – anak Stunting.
Kadis Perkim saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan bahwa aksi yang dilakukan di 2 Desa tersebut tidak hanya sampai disitu saja, tetapi akan dilanjutkan dengan mengunjungi desa – desa lain yang ada di Kecamatan Malunda dan Ulumanda secara bertahap. ‘InsyaAllah pekan depan kami akan turun lagi di desa Makatta dan Kabiraan, dan pekan ini kami akan melakukan rapat koordinasi dulu dengan kolega – kolega kami yang sekiranya mereka bisa sedikit membantu dalam aksi kami selanjutnya, itung – itung sebagai ladang amal diakhirat nanti” tambah beliau menutup wawancara kami.
Foto bersama para pesert
a
kabupaten Mamuju Tengah mejadi pilihan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat dalam menyelenggarakan Sosialisasi Standar Teknis Penyediaan dan Rehabilitasi Rumah kepada Masyarakat / Relawan Tanggap Bencana Bencana Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2023 berkolaborasi dengan Tim Pengerak PKK Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa 25 Juli 2023.
Kepala Bidang Perumahan H. Reski Ridwan, S.AP, M.AP selaku Pelaksana Kegiatan menyampaikan pada Laporannya bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada peserta sosialisasi tentang Standar Teknis dan Rehabilitasi Rumah Provinsi Sulawesi Barat serta menyebarluaskan informasi tentang Standar Teknis dan Rehabilitasi Rumah Provinsi Sulawesi Barat. Peserta yang diundang adalah Dinas Perkim Kabupaten se Sulawesi Barat, BPBD Kabupaten se Sulawesi Barat serta Tim Penggerak PKK Kabupaten se Sulawesi Barat.
KABID PERUMAHAN SAAT MEMBACAKAN LAPORAN PANITIA KADIS PERKIM PROV. SULBAR MEMBUKA ACARA
Kadis Perkim Prov. Sulbar H. Syaharuddin SE; M.Si pada saat ditemui menyampaikan bahwa Perkim mengundang khusus Tim Pengerak PKK Provinsi Sulawesi Barat untuk berkolaborasi dalam kegiatan ini karena kita tahu bersama bahwa Tim Penggerak PKK memiliki Pilot project yang tertuang dalam 10 Program PKK yaitu “Gagah Bencana” merupakan gerakan PKK dari tingkat pusat hingga desa/kelurahan untuk membentuk individu keluarga dan masyarakat agar mampu menolong diri sendiri. Gerakan inilah yang sangat cocok diedukasikan kepada masyarakat.
TIM PENGGERAK PKK MEMBERIKAN EDUKASI
Ny. Hj. Nurhidayah Syaharuddin (Moderator)
Ny. Faika Bujaeramy Hasan ( Narasumber)
dr. Indah (Narasumber)
Selain Edukasi yang disampaikan oleh Tim Pengerak PKK Provinsi Sulawesi Barat yang dibawakan oleh dr. Indah dan Ny. Faika Bujaeramy Hassan, Kadis Perkim Kab. Mateng DR. Paisal Anwar, S.S., M.A.P. juga berkesempatan memberikan penjelasan tentang Pelayanan Dasar yaitu Penyediaan dan Rehabilitasi Rumah Layak Huni Bagi Korban Bencana dan Fasilitasi Penyediaan Rumah Layak Huni bagi Masyarakat yang terkena Relokasi Program Pembangunan.
PARA NARASUMBER MEMBERIKAN MATERI
Semoga kegiatan ini dapat memberi pengetahuan dalam mengenali resiko bencana, dapat mengurangi korban bencana dan kerugian bagi diri dan keluarga sendiri serta menularkan ke keluarga lain disekitar kita guna mewujudkan Gerakan Nasional Keluarga Tangguh Bencana sampai ketingkat desa dan Kelurahan.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman H. Syaharuddin, SE; M.Si menerima kunjungan Ka. Polresta Mamuju di ruang kerjanya pada Senin, 24 Juli 2023.
Tujuan Ka. Polresta yang diwakili oleh Karo Logistik Polresta Mamuju menyambangi Kadis Perkim adalah untuk menanyakan kelanjutan pembebasan lahan untuk pembangunan kantor baru Mapolresta Mamuju, mengingat bulan yang lalu tepatnya di bulan Juni 2023 Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman hanya membebaskan 5.506 M2 sementara lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan Kantor tersebut adalah 47.231 M2 sehingga masih sangat dibutuhkan pembebasan seluas 41.725 M2.
Kadis perkim mengatakan bahwa pembebasan lahan pembangunan kantor Mapolresta akan dilakukan secara bertahap dikarenakan anggaran yang ada sangat terbatas, semoga secepatnya ada penambahan anggaran lagi, apakah di anggaran perubahan tahun ini atau di anggaran pokok tahun 2024. Dan berharap pembebasan lahan tersebut tidak lewat dari jangka 2 tahun karena jika lewat dari 2 tahun maka akan dilakukan kembali proses penaksiran harga tanah dengan atau tanpa bangunan di atasnya oleh tim Appraisal yang tentunya akan memakan anggaran lebih besar lagi.
Koordinator Seksi Permukiman Muhammad Yusuf, ST melakukan koordinasi terkait kegiatan perencanaan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) atas perintah Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat H. Syaharuddin H, SE; M.Si di Kabupaten Mamuju Tengah pada Kamis, 20 Juli 2023.
Koordinasi ini bertujuan untuk memastikan usulan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk anggaran 2024 yang disampaikan Dinas Perkim kabupaten Mamuju Tengah pada saat Musrembang Provinsi bulan April yang lalu benar – benar menyasar kepada masyarakat kurang mampu / miskin yang secara langsung akan menekan jumlah stunting dan kemiskinan ekstrim di wilayah provinsi Sulawesi Barat.
Kadis Perkim Kabupaten Mamuju Tengah DR. Paisal Anwar S.Ss.MAP saat ditemui di ruang kerjanya menyampaikan sangat mendukung kegiatan RTLH ini dan sudah sangat di nantikan oleh masyarakat di Kabupaten Mamuju Tengah khususnya di Kawasan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi untuk mendapat perhatian dan penanganan. Beliau juga mengatakan bahwa data yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman pada saat Musrembang sudah By Name By Address.
Untuk program kegiatan Perbaikan Rumah Tidak Layaj Huni di tahun 2024 mendatang anggaran yang akan disiapkan oleh Pemerintah Provinsi sekitar kurang lebih 5 Miliar yang terfokus pada 3 kabupaten Yaitu Kabupaten Mamuju Tengah, Majene dan Mamasa yang dibarengi oleh ketersediaan PSU penunjang fungsi permukiman di kawasan kumuh 10 ha sampai dengan dibawah 15 ha.
Seperti yang sudah disampaikan oleh Kadis Perkim Prov. Sulbar bahwa program kawasan permukiman kegiatan peningkatan kualitas kawasan 10 ha sampai dengan di bawah 15 ha Tahun anggaran 2024 akan diprioritaskan pada Prasarana Air Bersih dan Drainase sebagai salah satu syarat Hunian Sehat yang tentunya akan ikut membantu menekan jumlah Stunting dan juga tak lupa penyediaan Prasarana Jalan yang semoga dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di permukiman sehingga secara langsung akan membantu menekan tingkat Kemiskinan Ekstrim.
Senin, 17 Juli 2023 Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Drs. Amrin, M.Si mewakili Kepala dinas yang berhalangan hadir karena sedang mengikuti rangkaian kegiatan Pekan Olahraga Nasional KORPRI yang ke VXI di Semarang mengikuti Apel Virtual dan Doa bersama dipimpin langsung oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat. Apel Virtual dan Doa Bersama ini juga dihadiri oleh seluruh Pejabat Eselon III, IV, Fungsional dan Pejabat Pelaksana Lingkup Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.
Apel Virtual dan Doa Bersama adalah salah satu program kegiatan disetiap hari senin sebelum kita memulai aktivitas.
Kordinator Seksi Permukiman Bidang Permukiman Muhammad Yusuf, ST malakukan Koordinasi Teknis Perencanaan Usulan Pembangunan Kualitas Kumuh Peningkatan Kualitas Kumuh kegiatan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk Tahun Anggaran 2024 atas perintah Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat H. Syaharuddin H, SE; M.Si pada Tanggal 13 Juli 2023 di Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamasa.
Tujuan dari Koordinasi ini adalah untuk mengsingkronkan usulan bantuan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni kabupaten Majene dan Kabupaten Mamasa yang telah disampaikan kepada Dinas Perkim Prov. Sulbar pada bulan April yang lalu.
Muhammad Yusuf ST pada saat menemui Kadis Perkim Majene H. Ahmadia SE; MM dan Kadis Perkim Mamasa Labora Tandipuang menyampaikan bahwa usulan proposal yang disampaikan kepada Dinas Perkim harus dipastikan by name by address agar nantinya dalam verifikasi administrasi dan peninjauan lapangan data yang disampaikan sudah valid. Penanganan Kumuh untuk kewenangan Provinsi 10 sampai 15 hektar locus Kabupaten Majene berada di 2 (dua) kecamatan yaitu kecamatan Banggae dan Pamboang, dan untuk Kabupaten Mamasa ada di 3 (tiga) Kecamatan yaitu kecamatan Mamasa, Sumarorong dan Messawa.
Dinas Perkim Provinsi Sulawesi Barat berharap Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamasa segera menyiapkan kembali Dokumen pendukung yang belum lengkap pada Usulan Proposal bantuan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni tersebut dan memberikan waktu selama 14 hari, dan jika dokumen tersebut sudah lengkap dapat segera diajukan ke Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Perkim Provinsi Sulawesi Barat untuk dimasukkan dalam KUA PPAS Tahun Anggaran 2024.

Senin, 23 Mei 2022 diadakan rapat pembahasan hasil Identifikasi serta kendala permasalahan di lapangan yang dilakukan oleh Bidang Kawasan Permukiman di Empat Kabupaten di Sulbar (Majene, Polman, Mamasa dan Pasangkayu) pada tanggal 18-20 Mei 2022. Rapat tersebut dipimpin oleh Kepala Dinas, H. Syaharuddin dan dihadiri Kepala Bidang Kawasan Permukiman, Rahmad Barawaja beserta seluruh staf yang ikut serta dalam identifikasi tersebut.

